Friday, November 30, 2007

Are They For Real?

Saya baca detik.com semalam. Di beritakan kalau Maia dan Dhani ada upaya rekonsiliasi dan di akhiri dengan cium pipi! Saya bertanya-tanya, ini hanya untuk tontonan publik ataukah memang datang dari niat mereka? Kalau memang datang dari niat tulus tentu saja ini langkah yang bagus. Paling tidak anak-anak mereka tidak dalam keadaan bingung untuk menyikapi perang statement orang tua mereka di media-media.

Setelah dalam setahun membaca exchanging statements mereka di media (terutama dari berita online) Saya rasa tidak akan mudah jika mereka benar-benar memaafkan pasangan/calon mantan? meraka. Ada ego besar yang bermain di antara mereka.

Dhani contohnya; yang merasa ke absolutan ke laki-lakiannya menjadi tercoreng karena Maia dia tuduh sudah tidak mengindahkan aturan-aturan Dhani sebagai kepala rumah tangga, yang menurut penuturan Dhani di berbagai media; menjalankan kewajibannya sebagai bagian dari penjawantahan agama/kepercayaan yang di anutnya. Tuduhan Dhani mulai dari tidak berfungsinya Maia sebagai istri,dan ibu dari anak-anak mereka, termasuk juga mengebiri aktifitas Ratu (dimana Maia adalah founder dan anggota) dan tuduhan perselingkuhan Maia dengan salah satu direktur TV swasta di Indonesia (khabar yang sempat meledak di tahun lalu-dan kini tidak jelas lagi beritanya). Kengototan Dhani untuk berpoligami (yang publik percaya jika ada "sesuatu"antara Dhani dan Mulan, mantan personel duo RATU)

Sementara, Maia melalui statementnya mengakui adanya tindak kekerasan dalam rumaha tangga mereka, hak dan kewajiban sebagai istri di kebiri oleh Dhani. Dan secara gamang/tidak langsung membenarkan opini publik tentang adanya "sesuatu hubungan khusus" antara Dhani dan Mulan. Sempat melaporkan Dhani ke polisi (yang saya sendiri tidak tahu akhir kisahnya)

Tentu saja dengan sederet kisah fantastis ini, akan terasa aneh (kurang manusiawi) kalau mereka memang bisa 100% menjadi baik dan bisa menjaga hubungan mereka atas nama anak!  Wah, kalau kita tanya mereka mungkin mereka akan menjawab ;"Sure,Because we can!"

No comments: